Semangat Kita Bisa
oleh : andri noviantoro
Belajar
merupakan suatu hal yang sangat penting bagi setiap orang karena belajar
merupakan proses mencari ilmu yang nantinya akan berguna bagi diri sendiri
maupun orang lain. Belajar itu dari kesederhanaan yang mungkin orang lain menganggap itu
tidak penting akan tetapi bagi kita anak-anak PLK Menengah Boarding School
"Mbangun Desa" belajar itu apa saja, kapan saja, dimana saja dan
dengan siapa saja. Kini kami belajar di perjalanan dari Purwokerto-Jakarta karena
kegiatan Long March ini yang bertujuan untuk mencari solusi tentang pendidikan untuk
anak-anak desa yang kurang perhatian dari pemerintah dan berikrar tentang
kebangkitan anak-anak desa di Istana Negara (mimpinya). Perjalanan Long March
membuat saya dan teman-teman banyak menemukan pembelajaran baru yang belum
pernah saya dapatkan, perjalanan dari tanggal 5-21 Oktokber 2013 membuatku
mendapatkan banyak ilmu dan perjalanan yang cukup menyenangkan, menyedihkan,
dan membuatku akan selalu teringat bersama teman-teman.
Di
sepanjang perjalanan aku belajar banyak mulai dari belajar penyemaian tanaman
jati dengan orang perhutani, belajar
lebih dalam tentang apa itu pemuda pancasila, dan di sisi lain belajar dengan
masyarakat secara langsung yang peduli kepada saya, ataupun teman-teman. Perjalanan
yang cukup membuatku berkesan ketika saya berjalan di Indramayu di daerah lahan
perhutani, disana saya seperti di daerah afrika karena hutan yang tandus,
adanya hutan yang terbakar, sulitnya mencari tempat untuk berteduh karena rumah
penduduk yang cukup jauh, dan rumah penduduk yang bergrombol-grombol. Disana
saya mendapatkan pembelajaran bahwa betapa sulitnya mencari air untuk berwudlu
apa lagi buat masyarakat Indramayu yang membutuhkan air setiap harinya, disitu
saya belajar bahwa pentingnya kita menanam untuk kehidupan kita sendiri dan
orang lain.
Selama perjalanan
terkadang saya berfikir sampai kapan saya akan sampai kalau terkadang ada
teman-teman yang mengeluh jangan cepat-cepat, cape, kasian yang belakang dengar
kata-kata seperti itu terkadang membuat saya marah lalu saya berfikir kenapa
saya seperti ini
sudah berjuang jauh bareng teman-teman
masa saya harus begini dan saya teringat bahwa kita Long March dari Purwokerto-Jakarta
tujuanya adalah belajar atau moving class dan berikrar di Istana Negara, teringat juga motto Pemuda
Pancasila “Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang”,
membuat saya harus tetap berjuang bersama teman-teman.
Ketika
sampai di Jakarta pada tanggal 21 saya merasa senang dan tak menyangka bahwa
saya bisa sampai Jakarta berjalan kaki. Selama di Jakarta saya dan teman-teman
berkunjung ke berbagai tempat seperti BRI pusat, Kemendikbud, Kementrian Agama,
LSM Huma, Universitas Indonesia, dan ikut silaturahmi dan perayaan ulang tahun Pemuda
Pancasila ke-54 di Pekan Raya Jakarta. Selama berkunjung ke tempat-tempat
tersebut banyak pembelajaran yang saya dapatkan, mereka juga banyak memberikan motivasi kepada
saya dan teman-teman. Di Pekan Raya Jakarta pada tanggal 27-28 saya sangat
senang dan tak terbayangkan bahwa saya akan menghadiri silaturahmi pemuda
pancasila seluruh Indonesia dan ulang tahun Pemuda Pancasila yang ke 54, disana
saya bertemu dengan pemuda pancasila dari penjuru Indonesia, rasanya baru
bertemu saja sudah seperti sudah kenal lama tapi tidak pernah bertemu, dan
semoga ini menjadi kebersamaan yang tetap abadi yang terbungkus satu kesatuan
untuk Indonesia Ibu Pertiwi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar